BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Seiring berkembangnya zaman di era
globalisasi ini, dunia lapangan kerja semakin banyak membutuhkan para professional
yang bergelut dibidang teknologi informasi. Posisinyapun sangat bervariasi, tergantung
dari skala bisnis atau usaha instansi/perusahaan/lembaga yang bersangkutan. Semakin
besar dan kompleks suatu instansi, biasanya posisi dan pekerja yang dibutuhkan
pun semakin beragam. Mengingat
begitu banyak variasi jenis pekerjaan tersebut, maka perlu dilakukan
standardisasi profesi di bidang teknologi informasi.
Dengan posisi tenaga kerja di bidang
Teknologi Informasi (TI) yang sangat bervariasi karena menyesuaikan dengan
skala bisnis dan kebutuhan pasar, maka sangat sulit untuk mencari standardisasi
pekerjaan di bidang ini. Tetapi setidaknya kita dapat mengklasifikasikan tenaga
kerja di bidang Teknologi Informasi tersebut berdasarkan jenis dan kualifikasi
pekerjaan yang ditanganinya.
1.2 Tujuan
Dalam makalah ini penulis mempunyai
beberapa tujuan yaitu:
1. Untuk memenuhi syarat tugas mahasiswa.
2. Untuk menambah wawasan pembaca mengenai
pengembangan standar profesi di bidang IT.
1.3 Batasan
Masalah
Dalam
makalah ini penulis hanya menjelaskan tentang :
1. Jenis profesi dibidang IT dan deskripsi
kerjanya
2. Standart profesi ACM dan IEEEE
3. Standar profesi di Indonesia dan regional
1.4 Teknik Pengumpulan Data
Dalam proses penyajian makalah ini penulis memperoleh data melalui:
a) Studi
Literatur.
Untuk menambah informasi dalam pembuatan makalah ini penulis
mencari artikel terkait melalui forum di internet.
1.5
Sistematika Penulisan
BAB
I PENDAHULUAN yang terdiri dari Latar Belakang Masalah, Tujuan Penelitian,
Teknik Pengumpulan Data , Pembatasan Masalah dan Sistematika Penulisan
BAB
II PEMBAHASAN yang berisi membahas pengertian profesi,
jenis-jenis profesi dibidang IT, deskripsi kerja dibidang IT, standart profesi
dibidang IT.
BAB
III PENUTUP yang berisi Kesimpulan.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Profesi
Profesi merupakan organisasi yang anggotanya
adalah para praktisi yang menetapkan diri mereka sebagai profesi dan bergabung
bersama untuk melaksanakan fungsi-fungsi sosial yang tidak dapat mereka
laksanakan dalam kapasitas mereka sebagai individu.
Beberapa pengertian profesi menurut :
1.
Winsley (1964)
Profesi
adalah suatu pekerjaan yang membutuhkan badan ilmu sebagai dasar untuk
pengembangan teori yang sistematis guna menghadapi banyak tantangan baru,
memerlukan pendidikan dan pelatihan yang cukup lama, serta memiliki kode etik
dengan fokus utama pada pelayanan.
2. Schein E. H (1962)
Profesi
merupakan suatu kumpulan atau set pekerjaan yang membangun suatu set norma yang
sangat khusus yang berasal dari perannya yang khusus di masyarakat.
3. Hughes,E.C ( 1963 )
3. Hughes,E.C ( 1963 )
Profesi
merupakan suatu keahlian dalam mengetahui segala sesuatu dengan lebih baik
dibandingkan orang lain .
2.2
Jenis-jenis profesi di bidang IT
Perkembangan dunia IT telah melahirkan bidang baru yang
tidak terlepas dari tujuan utamanya yaitu untuk semakin memudahkan manusia
dalam melakukan segala aktifitas. Munculnya bidang IT yang baru juga
memunculkan profesi di bidang IT yang semakin menjurus sesuai dengan keahlian
masing-masing. Berikut ini merupakan aneka profesi di bidang IT :
1. Programmer
Programmer adalah orang yang membuat suatu aplikasi untuk client/user baik untuk perusahaan, instansi ataupun perorangan.
Programmer adalah orang yang membuat suatu aplikasi untuk client/user baik untuk perusahaan, instansi ataupun perorangan.
Tugas:
ü Membuat program baik aplikasi maupun system operasi dengan
menggunakan bahasa pemrograman yang ada.
Kualifikasi:
ü Menguasai bahasa pemrograman seperti HTML, Ajax, CSS,
JavaScript, C++, VB, PHP, Java, Ruby dll.
ü Menguasai logika dan algoritma pemrograman
ü Memahami SQL
ü Menguasai bahasa inggris IT.
2.
Network Engineer
Network Engineer adalah orang yang berkecimpung dalam bidang
teknis jaringan computer dari maintenance sampai pada troubleshooting-nya.
Tugas:
ü Membuat jaringan untuk perusahaan atau instansi
ü Mengatur email, anti spam dan virus protection
ü Melakukan pengaturan user account, izin dan kata sandi
ü Mengawasi penggunaan jaringan
Kualifikasi:
ü Menguasai server, workstation dan hub/switch
3.
System Analyst
System Analyst adalah orang yang memiliki keahlian untuk
menganalisa system yang akan diimplementasikan, mulai dari menganalisa system
yang ada, kelebihan dan kekurangannya, sampai studi kelayakan dan desain system
yang akan dikembangkan.
Tugas:
ü Mengembangkan perangkat lunak/software dalam tahapan
requirement, design dan construction
ü Membuat dokumen requirement dan desain software berdasarkan
jenis bisnis customer
ü Membangun framework untuk digunakan dalam pengembangan
software oleh programmer
Kualifikasi:
ü Menguasai keahlian sebagai programmer
ü Menguasai metode dan best practice pemrograman
ü Memahami arsitektur aplikasi dan teknologi terkini
4.
IT Support
IT Support merupakan pekerjaan IT yang mengharuskan
seseorang bisa mengatasi masalah umum yang terjadi pada komputer seperti
install software, perbaikan hardware dan membuat jaringan komputer. Profesi ini
cukup mudah dilakukan karena bisa dilakukan secara otodidak tanpa memerlukan
pendidikan khusus.
Tugas:
ü Install software
ü Memperbaiki hardware
ü Membuat jaringan
Kualifikasi:
ü Menguasai bagian-bagian hardware computer
ü Mengetahui cara install program atau aplikasi software
ü Menguasai sejumlah aplikasi umum sistem operasi computer
5.
Software Engineer
Software Engineer adalah mereka yang memiliki keahlian untuk
memproduksi perangkat lunak mulai dari tahap awal spesifikasi sistem sampai
pemeliharaan sistem setelah digunakan.
Tugas:
ü Merancang dan menerapkan metode
terbaik dalam pengembangan proyek software
Kualifikasi:
ü Menguasai keahlian sebagai
programmer dan system analyst
ü Menguasai metode pengembangan
software seperti RUP, Agile, XP, Scrum dll.
6.
Database Administrator
Database Administrator adalah mereka yang memiliki keahlian
untuk mendesain, mengimplementasi, memelihara dan memperbaiki database.
Tugas:
Tugas:
ü Mengkonfigurasi hardware dan software dengan sistem
administrator
ü Mengelola keamanan database
ü Analisa data di database
ü Menginstal perangkat lunak baru
Kualifikasi:
ü Menguasai teknologi database seperti Oracle, Sybase, DB2, MS
Access serta Sistem Operasi
ü Menguasai teknologi server dan storage.
7.
Web Administrator
Web Administrator adalah seseorang yang bertanggung jawab
secara teknis terhadap operasional sebuah situs atau website.
Tugas:
ü Menjaga kelancaran akses situs (instalasi dan konfigurasi
sistem)
ü Merawat hosting dan domain
ü Mengatur keamanan server dan firewall
ü Mengatur akun dan kata sandi untuk admin serta user
Kualifikasi:
ü Menguasai keahlian seorang programmer
ü Menguasai jaringan (LAN, WAN, Intranet)
ü Menguasai OS Unix (Linux, FreeBSD, dll)
8.
Web Developer
Web
Developer adalah mereka yang memiliki keahlian untuk memberikan konsultasi
pembangunan sebuah situs dengan konsep yang telah ditentukan.
Tugas:
Tugas:
ü Merancang web atau situs (desain dan program)
ü Mengaktifkan domain dan hosting
ü Pemeliharaan situs dan promosi
ü Menganalisa kebutuhan sistem
Kualifikasi:
ü Menguasai pemrograman web
ü Menguasai pengelolaan database
ü Mengerti domain dan hosting
ü Menguasai sistem jaringan
9.
Web Designer
Web designer adalah mereka yang memiliki keahlian dalam
membuat design atraktif dan menarik untuk situs serta design untuk kepentingan
promosi situs secara visual.
Tugas:
ü Mendesain tampilan situs
ü Memastikan tampilan gambar berfungsi
ketika ditambahkan bahasa pemrograman
Kualifikasi:
ü Menguasai Adobe Photoshop &
Illustrator\
ü Memiliki jiwa seni dan harus kreatif
ü Menguasai HTML, CSS dan XHTML
2 2.3 Standar Profesi ACM dan IEEE
2.3.1 ACM (Association for Computing Machinery)
ACM atau Asosiasi untuk Permesinan Komputer adalah sebuah
serikat ilmiah dan pendidikan komputer pertama di dunia yang didirikan pada
tahun 1947. Anggota ACM sekitar 78.000 terdiri dari para profesional dan para
pelajar yang tertarik akan komputer. ACM bermarkas besar di Kota New York. ACM
diatur menjadi 170 bagian lokal dan 34 grup minat khusus (SIG), di mana mereka
melakukan kegiatannya. ACM telah menciptakan sebuah perpustakaan digital di
mana ia telah membuat seluruh publikasi yang tersedia. ACM perpustakaan digital
merupakan koleksi terbesar di dunia informasi mengenai mesin komputasi dan
berisi arsip jurnal, majalah, prosiding konferensi online, dan isu-isu terkini
ACM publikasi. Layanan online termasuk forum yang disebut Ubiquity dan Tech
News mencerna, baik yang berisi informasi terbaru tentang dunia IT.
ACM memiliki empat “Boards“ yaitu :
1. Publikasi
2. SIG
Governing Board
3. Pendidikan
4. Badan
Layanan Keanggotaan
2.3.2
IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers)
IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineer)
merupakan asosiasi professional terbesar di dunia yang didedikasikan atau
dibuat untuk memajukan inovasi teknologi dan kesempurnaan untuk kepentingan
kemanusiaan. IEEE adalah sebuah organisasi profesi nirlaba yang terdiri dari
banyak ahli di bidang teknik yang mempromosikan pengembangan standar-standar
dan bertindak sebagai pihak yang mempercepat teknologi-teknologi baru dalam
semua aspek dalam industri dan rekayasa (engineering), yang mencakup
telekomunikasi, jaringan komputer, kelistrikan, antariksa, dan elektronika.
Saat ini IEEE Indonesia Section memiliki beberapa chapter,
yaitu:
· Chapter Masyarakat Komunikasi
(Communications Society Chapter).
· Chapter Masyarakat Sistim dan
Sirkuit (Circuits and Systems Society Chapter).
· Chapter Teknologi Bidang Kesehatan
dan Biologi (Engineering in Medicine and Biology Chapter).
· Chapter Gabungan untuk Masyarakat
Pendidikan, Masyarakat Peralatan Elektron, Masyarakat Elektronik Listrik, dan
Masyarakat Pemroses Sinyal (Join Chapter of Education Society, Electron Devices
Society, Power Electronics Society, SignalProcessing Society).
Proses pembangunan IEEE standar
dapat dipecah melalui tujuh langkah dasar yaitu:
1. Mengamankan Sponsor
2. Meminta Otorisasi Proyek
3. Perakitan Kelompok Kerja
4. Penyusunan Standard
5. Pemungutan suara
6. Review Komite
7. Final Vote
2.3.3 Perbandingan ACM dan IEEE Computer
Society
1. ACM(Association for Computing Machinery)
-Berfokus
pada ilmu komputer teoritis dan aplikasi pengguna akhir.
-ACM adalah ilmuwan computer.
-ACM adalah ilmuwan computer.
2. IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers)
-Lebih
memfokuskan pada masalah-masalah hardware dan standardisasi.
-IEEE adalah untuk insinyur listrik
-IEEE adalah untuk insinyur listrik
Meskipun subkelompok terbesar adalah IEEE Computer Society, tentu saja ada tumpang tindih yang signifikan antara kedua organisasi, dan mereka kadang-kadang bekerjasama dalam proyek-proyek seperti pengembangan kurikulumilmu computer.
2.4 Standardisasi Profesi TI menurut SRIG-PS SEARCC.
Ada lagi jenis pengelompokan lain
untuk pekerja di kalangan teknologi informasi. Yang sering digunakan adalah
pengklasifikasian strandardisasi profesi di bidang Teknologi Informasi menurut
SRIG-PS SEARCC.
SEARCC (South East Asia Regional
Computer Confideration) merupakan suatu forum/badan yang beranggotakan
himpunan profesional IT (Information Technology) yang terdiri dari 13 negara.
SEARCC dibentuk pada Februari 1978, di Singapore oleh 6 ikatan komputer dari
negara-negara tetangga seperti Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Philipine,
Singapore dan Thailand. Indonesia sebagai anggota SEARCC tersebut telah aktif
turut serta dalam berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh SEARCC . Salah
satunya adalah SRIG-PS (Special Regional Interest Group on Profesional
Standardisation), yang mencoba merumuskan standardisasi pekerjaan didalam
dunia Teknologi Informasi.
Bahwa pada umumnya terdapat dua
pendekatan dalam melakukanklasifikasi pekerjaan ini yaitu :
> Model yang berbasiskan industri atau bisnis. Pada model ini pembagian pekerjaan
diidentifikasikan oleh pengelompokan kerja di berbagai sektor di industri
Teknologi Informasi.
>Model yang berbasiskan siklus pengembangan sistem.
Pada model ini pengelompokkan dilakukan berdasarkan tugas yang dilakukan pada
saat pengembangan suatu sistem.
2.5
Standar Profesi di Indonesia dan Regional
Berdasarkan perkembangan Teknologi
Informasi secara umum, serta kebutuhan di Indonesia serta dalam upaya
mempersiapkan diri untuk era perdagangan global. Beberapa usulan dituangkan
dalam bab ini. Usulan-usulan tersebut disejajarkan dengan kegiatan SRIG-PS
(SEARCC), dan IPKIN selaku perhimpunan masyarakat komputer dan informatika di
Indonesia. Juga tak terlepas dari agenda pemerinta melalui Departemen terkait.
Langkah-langkah yang diusulan dengan tahapan-tahapan sebagai
berikut :
- Penyusunan kode etik profesional Teknologi Informasi
- Penyusunan Klasifikasi Pekerjaan (Job) Teknologi Informasi di Indonesia
- Penerapanan mekanisme sertifikasi untuk profesional TI
- Penerapan sistem akreditasi untuk Pusat Pelatihan dalam upaya Pengembangan Profesi
- Penerapan mekanisme re-sertifikasi
2.5.1 Promosi Standard Profesi Teknologi
Informasi
Beberapa rencana kegiatan SRIG-PS
pada masa mendatang dalam upaya memasyarakatkan model standardisasi profesi
dalam dunia TI adalah :
- Distribusi dari manual SRIG-PS di SEARCC"96 di Bangkok.pada bulan Juli 1996
- Promosi secara ekstensif oleh para anggota dari 1996-1997
- Presentasi tiap negara yang telah benar-benar mengimplementasikan standard yang berdasarkan model SRIG-PS, pada SEARCC'97 di New Delhi. Ini merupakan penutupan phase 2 dari SRIG-PS.
Promosi ini memiliki berbagai
sasaran, pada tiap sasaran tujuan yang ingin dicapai adalah berbeda-beda.
- Pemerintah, untuk memberi saran kepada pemerintah, dan pembuat kebijaksanaan dalam bidang TI dalam usaha pengembangan sumber daya manusia khususnya bidang TI.
- Pemberi Kerja, untuk membangkitkan kesadaran di antara para pemberi kerja tetang nilai-nilai dari standard profesional dalam meningkatkan kualitas profesional TI.
- Profesional TI, untuk mendorong agar profesional TI, dari negara anggota melihat nilai-nilai snatndar dalam profesi dak karir mereka.
- Insitusi dan Penyusun kebijaksanaan Pendidikan, untuk memberi saran pada pembentukan kurikulum agar dapat memenuhi kebutuhan dan standard profesional di regional ini dalam Teknologi Informasi.
- Masyarakat Umum, untuk menyadarkan umum bahwa Standard Profesional Regional adalah penting dalam menghasilkan produk dan jasa yang berkualitas.
Untuk mempromosikan model
standardisasi dalam dunia TI ini, SEARCC memiliki berbagai perencanaan kampanye
antara lain :
- Publikasi dari Standard Profesional Regional diterbitkan di seluruh negara anggota
- Presentasi secara formal di tiap negara anggota
- Membantu implementasi standard di negara-negara anggota
- Memonitor pelaksanaan standard melalui Himpunan/Ikatan nasional
- Melakukan evaluasi dan pengujian
- Melakukan perbaikan secara terus menerus
- Penggunaan INTERNET untuk menyebarkan informasi mengenai standard ini
Untuk mengimplementasi promosi di
Phase 2, SRIG-PS memperoleh dana bantuan yang akan digunakan untuk :
- Biaya publikasi : disain, percetakan dan distribusi
- Presentasi formal di negara anggota
- Membantu implementasi standar di negara anggota
- Pertemuan untuk mengkonsolidasi, memonitor, dan bertukar pengalaman
2.6 Deskripsi
Kerja Bidang IT
Berikut ini merupakan
beberapa deskripsi kerja dari beberapa profesi yang terdapat dibidang IT.
1. IT
Programmer
-
Mengambil bagian dalam pengembangan dan
integrasi perangkat lunak.
-
Mengembangkan secara aktif kemampuan
dalam pengembangan perangkat lunak.
-
Menerima permintaan user untuk
masalah-masalah yang harus diselesaikan.
-
Menyediakan dukungan dan penyelesaian
masalah konsumen baik utnuk konsumen internal maupun eksternal.
2. System
Analyst
-
Mengumpulkan informasi untuk
penganalisaan dan evaluasi sistem yang sudah ada maupun untuk rancangan suatu
sistem.
-
Riset, perencanaan, instalasi,
konfigurasi, troubleshoot, pemeliharaan dan upgrade sistem pengoprasian.
-
Mempersiapkan flowchart dan diagram yang
menggambarkan kemampuan dan proses dari sistem yang digunakan.
3. IT
Project Manager
-
Mengembangkan dan mengelola work
breakdown structure proyek teknologi informasi.
-
Mengembangkan atau memperbarui rencana
proyek untuk proyek-proyek teknologi informasi termasuk informasi seperti
tujuan proyek, teknologi sistem, spesifikasi informasi.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Profesi, adalah pekerjaan yang dilakukan sebagai kegiatan pokok untuk menghasilkan nafkah hidup dan yang mengandalkan suatu keahlian. Profesional, adalah orang yang mempunyai profesi atau pekerjaan purna waktu dan hidup dari pekerjaan itu dengan mengandalkan suatu keahlian yang tinggi.
Perkembangan dunia IT telah melahirkan bidang baru dengan
tujuan utamanya yaitu untuk semakin memudahkan manusia dalam melakukan segala
aktifitas, profesi dibidang IT antara lain, Programmer, Network Engineer,
Software Engineer, Database Administrator, System Analist, Web Administrator,
Web Developer, dan Web Designer.
ACM (Association for Computing Machinery), berfokus pada
ilmu komputer teoritis dan aplikasi pengguna akhir. Sedangkan IEEE (Institute
of Electrical and Electronics Engineer, lebih memfokuskan pada masalah-masalah
hardware dan standardisasi.
SEARCC (South East Asia Regional Computer
Confideration) merupakan suatu forum/badan yang beranggotakan himpunan
profesional IT (Information Technology) yang terdiri dari 13 negara dengan
Indonesia termasuk anggota didalamnya.
DAFTAR PUSTAKA
Pusat
Bahasa Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta:
Balai Pustaka, 2001), Edisi III, hal. 897.
Sjafri Sairin, Membangun Profesionalisme Muhammadiyah, (Yogyakarta: Lembaga Pengembangan Tenaga Profesi [LPTP], 2003), hal 37.
Sumardi, Pengaruh Pengalaman Terhadap Profesionalisme Serta Pengaruh Profesionalisme Terhadap Kinerja dan Kepuasan Kerja, Tesis, Undip, 2001.
Anonim:
2014. Pertemuan 8 Etika Profesi TI Perpaduan. Bandung: UPI.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar